Dimanapun kita berada, pasti kita akan menemukan paku. Yap, benda berukuran kecil ini memang menjadi salah satu alat teknik yang paling banyak dibutuhkan. Tidak percaya? Coba saja lihat dinding rumahmu, kamu pasti memanfaatkan benda ini untuk menggantungkan foto atau berbagai pajangan lain di dinding. Atau, kamu juga bisa melihat berbagai furniture yang ada di rumahmu. Pasti kamu akan melihat paku digunakan untuk menyambungkan setiap komponen kayu yang terpisah. Benar, kan?
Dari penjelasan di atas, mungkin kamu sudah paham secara garis besar apa itu fungsi paku. Akan tetapi, apa kamu tahu kalau paku itu memiliki beberapa jenis? Tentunya, setiap jenis ini memiliki fungsi yang berbeda. Nah, supaya lebih mengerti, langsung saja kita bahas 4 jenis paku berikut ini:
- Paku beton putih
Sesuai namanya, paku ini memang berwarna putih. Paku inilah yang umum digunakan untuk memasang pajangan ataupun foto di dinding rumah atau dinding bangunan. Karena digunakan pada permukaan dinding yang cenderung keras inilah, makanya paku ini memiliki kekuatan tinggi. Material yang digunakan untuk pembuatan paku ini yaitu paku baja, dan paku ini tidak akan bisa bengkok. Hanya saja, jika permukaan yang akan ditembus benar-benar keras, maka paku ini bisa saja patah saat tidak mampu menembusnya.
- Paku beton hitam
Sama halnya dengan paku beton putih, paku inipun memiliki kekuatan tinggi karena digunakan untuk menembus permukaan keras. Hanya saja, warnanya hitam. Selain itu, paku ini lebih sering digunakan untuk memasang plastik pengikat kabel ke dinding. Tahu plastik pengikat kabel? Itu loh, plastik berwarna putih yang berbentuk setengah lingkaran yang ditempelkan pada dinding. Nah, biasanya kabel akan diletakkan di ruang kosong pada plastik ini. Tujuannya, agar kabel tidak terlihat berantakan di lantai atau di dinding rumah.
- Paku kayu
Nah, kalau paku yang satu ini terbuat dari besi biasa dan mudah bengkok. Bahkan, terkadang memang sengaja dibengkokan saat digunakan. Biasanya paku ini digunakan pada permukaan kayu yang cenderung agak lunak, karena itulah kekuatannya jauh dibawah paku beton.
- Paku payung
Untuk paku yang satu ini, agak ada sedikit perbedaan. Sebab, jika 3 paku sebelumnya membutuhkan palu untuk memasang paku tersebut, pada paku ini palu tidak dibutuhkan. Sebab, biasanya paku payung digunakan pada permukaan yang cenderung cukup lunak, sehingga cukup didorong dengan tangan saja paku ini sudah bisa masuk ke dalam.
Nah, sekarang sudah tahu dong jenis-jenis paku. Jadi, jangan sampai salah membeli ya saat membutuhkannya. (Vita)
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment