Rutin Lari Tiap Hari Tapi Berat Badan Belum Turun, Kenapa ?

Cara Menurunkan Berat Badan Dengan Cepat tentunya harus melakukan pola hidup sehat setiap hari, seperti melakukan lari secara rutin. Tetapi ada beberapa orang yang mengeluh  dan merasa kecewa dengan hasilnya.

Jika sudah Rutin Lari Tiap Hari Tapi Berat Badan Belum Turun, Kenapa ? Apa yang salah ? Mungkin beberapa alasan di bawah ini yang menyebabkan hasil pengurangan berat badan belum maksimal seperti yang Anda harapkan

• Makan dengan porsi besar sehabis lari

Memang benar jika lari merupakan cara menurunkan berat badan dengan cepat. Karena lari bisa membakar banyak kalori jika dilakukan secara rutin. Namun perlu untuk diingat, bahwa ketika lari juga bisa menyebabkan rasa lapar setelahnya. Karena itu diperlukan asupan makan, namun memilih makanan juga harus secara bijak dan teliti. Hindari konsumsi junk food setelah berlari, karena ini bisa menimbulkan raa lapar kembali setelah 1 jam.

Memilih makanan setelah lari harusnya yang banyak mengandung protein dan karbohidrat. Akan tetapi usahakan untuk tidak melebihi dari 150 kalori. Atau jika Anda ingin tidak lapar ketika sehabis lari, maka cara terbaik adalah dengan makan dulu sebelum berolahraga. Namun makannya pun dengan porsi yang wajar dan jangan berlebihan.

• Lari Anda yang kurang

Jika lari digunakan sebagai cara menurunkan berat badan dengan cepat, maka usahakan untuk rutin dilakukan sehingga hasil yang didapatkannya pun memuaskan. Namun jika hasilnya belum bisa menurunkan berat badan Anda, cobalah untuk melihat jadwal berlari Anda.  Lari selama 45 menit satu atau dua kali dalam 1 minggu tidak akan mampu membakar kalori untuk mengurangi berat badan.
Untuk bisa mengurangi ½ kilogram saja, Anda harus membakar 500 kalori setiap harinya. Itu juga bukan hanya dengan lari saja, diet juga diperlukan untuk membantu mempercepat penurunan berat badan. Untuk lari, lakukan 3 sampai dengan 4 kali dalam 1 minggu sebagai cara menurunkan berat badan dengan cepat.

• Tidak terlalu membakar kalori seperti yang Anda kira

Apakah Anda sudah yakin setelah lari dan berkeringat, bahwa Anda telah berhasil membakar kalori lebih dari 500 kalori ? Seorang wanita yang memiliki berat tubuh 75 kg mampu membakar 495 klaori dengan cara berlari dengan kecepatan 10 menit per 1,5 km dan waktu 45 menit. Nah, jika Anda tidak berlari dengan kecepatan yang sama maka artinya Anda tidak membakar kalori sebanyak yang Anda kira. Sebagai solusinya, pantau terus olahraga Anda yang bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi di smartphone Anda.

• Lari pada track yang sama setiap hari

Kenapa demikian ? Biasanya otot akan lebih cepat dan mudah beradaptasi pada target yang Anda terapkan. Berhubungan dengan lari, badan Anda merasa biasa saja jika track lari Anda sama saja dan hal ini akan membuat proses penurunan berat badan akan menjadi sia-sia. Namun untuk mengatasinya, Anda bisa selalu menambah jarak tempuh lari misalnya dua hari sekali jarak tempuh lari ditambah. Ini malah akan lebih efektif dibandingkan jika Anda berlari dengan track dan jarak yang sama setiap harinya.

Untuk cara menurunkan badan dengan cepat dan hasil yang memuaskan, cobalah untuk mengkombinasikan antara lari dengan jenis olahragar yang lain. Sehingga target yang diinginkan dapat tercapat dan juga membantu proses metabolism dalam tubuh.

• Jangan fokus hanya pada timbangan saja

Cara menurunkan berat badan dengan cepat dan terbaik adalah berlari. Bukan itu saja, berlari juga bisa membantu membentuk otot tubuh bagian bawah. Itu dikarenakan banyak orang melakukan lari dimana bisa menghilangkan lemak sambil membentuk otot juga. Namun setelah berlari, kebanyakan orang langsung menimbang dan melihat angka yang ada pada timbangan tersebut. Padahal angka yang ditunjukkan tidak selalu menjadi cara terbaik untuk memantau perkembangan Anda.

Apakah Anda termasuk dalam salah satu alasan di atas ? –apuy-