Tips Praktis Merawat Pemanas Air Listrik

Pemanas air merupakan salah satu peralatan rumah tangga dalam hal pengadaan air panas dengan mudah, cepat, dan praktis. Dalam menghasilkan air panas, alat pemanas air ini menggunakan tenaga listrik dan elemen pemanas  untuk memudahkan proses pemanasan air. Jadi, pada umumnya semua jenis dan tipe pemanas air pasti menggunakan tenaga listik dalam menghasilkan air panas. Khusus untuk tipe pemanas air listrik, elemen panas yang digunakan hanya berupa sebuah resistor. Prinsiip kerja resistor ini cukuplah mudah dan menerapkan pada pemanasan Joule. Di mana arus listrik yang digunakan melalui resistor ini mengubah energi listrik menjadi energi panas. Untuk jenis pemanas air yang paling modern dan terbaru ialah dengan menggunakan kawat nichrome yang merupakan elemen aktif yang mampu menghantarkan energi panas. Kawat nichrome ini juga didukung dengan bahan anti panas, tahan api, dan isolasi elektrik keramik.

Pemanas air terkadang akan mengalami kerusakan dan akhirnya tidak dapat dipergunakan kembali. Hal ini berlaku untuk semua peralatan elektronik yang mempunyai masa penggunaannya. Namun hal ini bisa dihindari dengan melakukan tindakan perawatan pemanas air secara rutin dan berkala. Biasanya untuk melakukan perawatan ini, akan lebih baik untuk memanggil tukang servis karena akan lebih aman dan terjamin kualitasnya. Akan tetapi, itu hanya perawatan yang bersifat penting karena menyangkut mesin dan lebih kepada memperbaiki kerusakan yang ada pada alat pemanas air listrik. Biaya perawatan pemanas air listrik ini bisa dibilang cukup menguras kantong anda, jadi untuk perawatan pemanas air yang bersifat mudah bisa dilakukan anda agar lebih menghemat pengeluaran rumah tangga.

Berikut ini tips praktis merawat pemanas air listrik, antara lain :

1. Periksa kebersihan dalam pemanas air. Coblah cek untuk air yang ada dan mengalir pada alat pemanas air listrik ini bersih atau tidak. Bersihkan air dari partikel kecil seperti pasir, debu dan air yang mengandung kadar kapur yang tinggi. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyumbatan pada aliran air yang ada di dalam alat pemanas air listrik ini karena dapat mengakibatkan kerusakan pada alat pemanas air listrik tersebut. Maka dari itu, lengkapi pemanas air listrik ini dengan filter yang mampu mencegah penyumbatan tersebut.
2. Bersihkan pemanas air listrik secara berkala. Sudah diinformasikan di paragraph atas bahwa cara terbaik untuk merawat pemanas air listrik ini adalah dengan membersihkan pemanas air secara rutin dan berkala. Perawatan ini minimal dilakukan 1 tahun sekali untuk mengecek kondisi dari produk pemanas air listrik milik anda. Jika memang tidak mampu, anda bisa panggil seorang teknisi untuk melakukan perawatan tersebut.
3. Bersihkan tangki penampungan pada pemanas air listrik.  Komponen ini juga memerlukan perawatan secara berkala untuk memastikan tangki ini dapat berfungsi atau tidak. Sistem pengerjaan nya sama seperti dengan menguras air dalam bak mandi, yaitu mengeluarkan semua air yang ada dalam tangki penampungan tersebut. Selain tangki, bersihkan juga elemen yang ada di dalam tangki pemanas air listrik tersebut. Seperti dengan mengganti magnesium setiap 2 tahun sekali. Hal ini dilakukan untuk mencegah timbulnya karat pada tangki penampungan dam komponen yang ada di dalamnya.
4. Periksa safety valve pada alat pemanas air listrik. Apa itu safety valve ? Safety valve merupakan seperti alat pengaman yang memeriksa tekanan panas yang berlebihan pada tangki pemanas air listrik. Alat ini berfungsi untuk menjaga kestabilan suhu pada tangki pemanas air listrik baik dalam keadaan mati atau sedang digunakan. Untuk itu, untuk mencegah adanya penyumbatan air pada tangki, usahakan untuk selalu menaikkan tuas safety valve agar air dapat selalu mengalir dengan baik.

Semoga artikel  dan informasi menarik tentang tips praktis merawat pemanas air listrik dapat berguna. apuy